Prof. Nur Fadjrih Asyik : STIESIA Berkomitmen Terus Berkarya, Berinovasi dan Berikan yang Terbaik untuk Negeri

SURABAYA (stiesia.ac.id)-Segenap pengurus, staf, dosen dan karyawan Perkumpulan Penyelenggara Pendidikan Nasional (Perpendiknas), alumni serta mahasiswa baru STIESIA Surabaya mengikuti upacara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang diselenggarakan di kampus STIESIA Surabaya, Jl. Menur Pumpungan No. 30, Surabaya, Sabtu (17/8/2024) pagi.

Tepat pukul 07.00 WIB, upacara dimulai. Ratusan mahasiswa baru STIESIA mengikuti upacara peringatan kemerdekaan RI ke-79. Termasuk 4 mahasiswa pascasarjana dari Shandong Xiehe University, Jinan, Tiongkok dan mahasiswa dari Timor Leste.

Upacara ini diikuti juga seluruh unit bisnis Perpendiknas mulai STIESIA, hotel Graha Widya Bakti, dan Klinik Pratama.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Prof. Dr. Nur Fadjrih Asyik, S.E., M.Si., Ak., CA., Ketua STIESIA Surabaya.

Dalam pidatonya, Prof Dr Nur Fadjrih Asyik mengungkapkan pada peringatan kemerdekaan ke-79 kali ini yang bertema Nusantara Baru, Indonesia Maju mereseprentasikan momen transisi penting yang dihadapi bangsa Indonesia, bukan hanya memperingati kemerdekaan, namun juga menegaskan arah dan langkah strategis bangsa Indonesia dalam menyongsong masa depan.

Hari kemerdekaan RI ke-79 menjadi sangat istimewa karena bertepatan dengan 3 peristiwa penting.

Pertama, penyambutan Ibukota baru Indonesia IKN di Kalimantan Timur. Kedua, pergantian tongkat estafet pergantian presiden dan ketiga, persiapan menuju Indonesia Emas 2045.

Nusantara baru simbol kebangkitan dan transformasi yang kita bangun bersama. Indonesia maju bukan hanya cita cita tapi komitmen. STIESIA, kata Prof. Nur Fadjrih, berkomitmen untuk terus berkarya, berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi negeri ini. “Di tengah arus globalisasi yang semakin kuat menuntut STIESIA untuk bisa bersaing di tingkat internasional,” kata Prof. Nur Fadjrih.

“STIESIA berkomitmen mengisi kemerdekaan dengan mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas secara intelektual untuk melanjutkan pembangunan yang adil, makmur dan sejahtera,” ujar Prof. Nur Fadjrih.

Karena itu, kata Prof. Nur Fadjrih, tema kali ini adalah cetak manusia unggul, STIESIA sukses dan jaya, Indonesia akan maju.

Dalam kesempatan tersebut, juga diungkapkan peran Perpendiknas sebagai badan hukum penyelenggara STIESIA.

“Alhamdulillah Perpendiknas sebagai badan hukum penyelenggara STIESIA juga sangat berkomitmen untuk terus membangun STIESIA menjadi lebih maju dengan peningkatan infrastruktur, teknologi informasi dan komunikasi yang sangat berperan dalam mengakselerasi pembangunan SDM yang unggul dan berdaya saing internasional,” pungkas Prof. Nur Fadjrih.

 

Penulis : Fathurrochman Al Aziz

Foto.   : Humas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *