SURABAYA (stiesia.ac.id)-Program Doktor Ilmu Manajemen STIESIA Surabaya kembali menelurkan doktor bidang ilmu manajemen. Kali ini adalah Ahmad Dzulfikri Budi Kusworo yang dinyatakan lulus dalam ujian doktor ilmu manajemen yang diselenggarakan di gedung Pascasarjana STIESIA Surabaya.
Promovendus Ahmad Dzulfikri Budi Kusworo yang juga putra salah satu Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya almarhum Prof Dr Tsuroya Kiswati, berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kepuasan Kerja Memediasi Pengaruh Kompetensi dan Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan : Studi Pada UKM Anggota Koperasi Intako di Kabupaten Sidoarjo” di hadapan tim penguji, Rabu, 4 Desember 2024.
Dalam disertasinya tersebut, Ahmad Dzulfikri Budi Kusworo mengungkapkan tujuan penelitiannya adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kompetensi, pelatihan, kepuasan kerja memediasi pengaruh kompetensi dan kepuasan kerja memediasi pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan UKM anggota Koperasi Intako di Kabupaten Sidoarjo.
Menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB) dan metode explanatory research, Ahmad Dzulfikri Budi Kusworo berusaha menjelaskan hubungan kausalitas antara beberapa variabel melalui pengujian hipotesis. Dalam penelitian tersebut, peneliti menyatakan bahwa kepuasan kerja memediasi pengaruh antara variabel kompetensi, dan pelatihan terhadap kinerja karyawan UKM anggota Koperasi Intako, Sidoarjo.
Lebih lanjut dipaparkan, dalam hal ini peneliti mengambil populasi terdiri karyawan dan pemilik yang merangkap sebagai karyawan UKM anggota koperasi Intako.
UKM anggota koperasi Intako terbagi dua kategori yakni industri kecil dan industri menengah. Peneliti mengalokasikan populasi karyawan kategori industri kecil sebanyak 100 responden dan industri menengah 180 responden. Total populasinya berjumlah 280 orang karyawan.
Dari jumlah tersebut, peneliti mengambil sampel secara representatif sebanyak 165 responden. Terdiri 59 responden dari karyawan UKM dikategorikan industri kecil dan 106 responden dari mereka yang dikategorikan masuk industri menengah.
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data primer yang diperoleh melalui memberikan daftar pertanyaan atau kuesioner mengenai kompetensi, pelatihan, kepuasan kerja, kinerja karyawan UKM anggota Koperasi Intako.
Ada pun data sekunder yang dibutuhkan dalam penelitian tersebut adalah tentang sejarah UKM anggota Koperasi Intako.
Ahmad mengatakan kebaruan penelitian ini terletak pada variabel kepuasan kerja memediasi pengaruh variabel kompetensi dan pelatihan terhadap variabel kinerja karyawan. “Kebaruan pada penelitian ini untuk menjadi solusi atas research gap penelitian terdahulu, dan untuk mengatasi solusi atas fenomen pendapatan dan kinerja karyawan yang mengalami penurunan pada UKM anggota Koperasi Intako,” ungkap Ahmad.
Secara teoritis, menurut Ahmad, penelitian ini diharapkan bisa memberikan gambaran gambaran dan pemahaman yang mendalam mengenai kinerja karyawan UKM anggota Koperasi Intako.
“Penelitian ini juga diharapkan menjadi referensi bagi penelitian-penelitian serupa di masa yang akan datang,” terang staf pengajar di Poliklinik NSC ini.
Lebih lanjut dipaparkan, secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi UKM anggota Koperasi Intako untuk meningkatkan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan.
Tak hanya itu, diharapkan pula, penelitian ini juga memberikan kontribusi kebijakan dan digunakan sebagai masukan atau evaluasi dalam melaksanakan program pemerintah, khususnya dalam hal pemberdayaan masyarakat atau UKM yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral di Kabupaten Sidoarjo.
Penulis : Fathurrochman Al Aziz
Foto : Humas