SURABAYA (stiesia.ac.id)-Delegasi Universiti Malaysia Serawak (UNIMAS) Malaysia berkunjung ke Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya mulai 4 hingga 9 Agustus 2025 melalui kolaborasi internasional Student Mobility Program. Kunjungan mahasiswa dari luar negeri ini semakin meneguhkan STIESIA Surabaya menuju World Class University.
Ketua STIESIA Surabaya Prof. Dr. Nur Fadjrih Asyik, S.E., M.Si., Ak., CA., mengungkapkan kembali visi dan misi kampus yang berada di Jl. Menur Pumpungan No. 30 Surabaya untuk menjadi perguruan tinggi berkelas dunia. Salah satunya melalui standar dan aktivitas internasional lewat pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
Salah satu wujud komitmen tersebut adalah dengan Kerjasama STIESIA dengan berbagai perguruan tinggi luar negeri. Sebelum kehdairan delegas UNIMAS Malaysia, STIESIA Surabaya telah menjalin berbagai bentuk kerjasama dengan Tatung University Taiwan, Rajamangala University of Technology Krungthep (RMUTK), Shandong Xiehe University Tiongkok, dan lainnya.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya mempererat kerjasama internasional dalam mewujudkan reputasi perguruan tinggi menuju World Class University. Kegiatan internasional kembali direalisasikan yakni International Student Mobility Program pada Senin (4/8) hingga Sabtu (9/8).
Program itu melibatkan 28 delegasi Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS). Terdiri atas 2 dosen pembimbing dan 26 mahasiswa, serta sivitas akademika STIESIA Surabaya sebagai tuan rumah.
Aktivitas yang berlangsung selama lima hari itu merupakan implementasi nyata dari Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua institusi.
Tujuannya memperluas wawasan akademik lintas negara, mempererat pemahaman budaya, dan membuka peluang kolaborasi riset serta pengabdian masyarakat internasional.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya mendapat tamu istimewa dari negeri jiran Malaysia. Selama 5 hari, mulai 4 hingga 9 Agustus 2025, delegasi Universiti Malaysia Serawak (UNIMAS) Malaysia berkunjung ke STIESIA Surabaya.
Sebanyak 28 orang delegasi UNIMAS terdiri 2 dosen pembimbing dan 26 mahasiswa mengadakan muhibah ke Kampus Cemara dalam tajuk acara “Student Mobility Program” , Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman lintas budaya, memperluas wawasan akademik, serta membuka peluang kolaborasi riset serta pengabdian masyarakat internasional antar mahasiswa dan dosen dari kedua institusi. Program ini juga merupakan implementasi Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua institusi.
Tiba di Bandara Internasional Juanda pada 4 Agustus 2025, delegasi UNIMAS mendapat sambutan hangat dari sivitas akademika STIESIA Surabaya. Begitu tiba di kampus Menur Pumpungan, para tamu negeri Jiran ini telah disediakan tempat beristirahat di hotel Graha Widya Bhakti STIESIA Surabaya.
Keesokan harinya, pada tanggal 5 Agustus 2025, dimulailah acara utama seremoni pembukaan Student Mobility Program di Hall 2 STIESIA Surabaya
Di awal acara, sebagai pendahuluan, lagu kebangsaan Malaysia “Negaraku” dan lagu “Indonesia Raya” diperdengarkan. Berikutnya giliran hymne STIESIA yang dibawakan oleh Cemara Choir.
Ketua STIESIA Surabaya, Ibu Prof. Dr. Nur Fadjrih Asyik SE., M.Si, Ak., CA. dan SICMA Advisor dan dosen Fakultas Ekonomi Bisnis UNIMAS, Dr. Nur Constance Wah tak lupa memberikan sambutan dan dilanjutkan penandatanganan dokumen kerja sama.
Suasana pembukaan semakin menunjukkan erat dan mesranya jalinan sivitas academica antar kedua bangsa dengan penampilan seni tari mahasiswa dari kedua institusi.
Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa UNIMAS menampilkan Tari Etnik Borneo dan Tarian Deewani Mastani. Sementara mahasiswa UKM Tari STIESIA menyuguhkan Tari Remo sebagai tanda selamat datang kepada delegasi UNIMAS.
Rangkaian hari pertama ditutup dengan Guest Lecture, Student Forum, Campus Tour, dan Zumba session, serta permainan tradisional dari kedua negara yang membuat suasana kian akrab dan menyenangkan.
Pada hari berikutnya, 6 Agustus 2025, kegiatan akademik bertajuk Global Classroom dan Cultural Engagement menghadirkan dosen dari kedua institusi, termasuk Dr. Constance, Sulistyo Budi Utomo, BBA, M.A. Ec., Ph.D, dan Mohammad Jamil, S.E., M.Si.
Dalam kesempatan tersebut dipergunakan para mahasiswa mendalami tema-tema seputar kepemimpinan kontemporer, digital entrepreneurship, dan pasar keuangan.
Sesi siang hari dilanjutkan dengan Cultural Engagement, di mana peserta saling belajar membuat kostum tradisional, menari, serta mencicipi makanan khas Malaysia dan Indonesia.
Kegiatan ditutup dengan kunjungan sosial ke Pesantren Tahfidz Darul Hijrah Surabaya sebagai bentuk Corporate Social Responsibility (CSR). Di sini diserahkan bantuan sosial kepada pihak pengelola pesantren.
Berbeda dengan kegiatan sebelumnya, pada hari ketiga, delegasi UNIMAS melakukan company visit.. Ada dua perusahaan yang dituju dalam kesempatan tersebut. Pertama, PT Petrokimia Gresik, Kedua, PT Atlantic Biruraya (Cheers) di Pasuruan. Kegiatan ini memberikan pengalaman nyata tentang dunia industri dan kewirausahaan.
Memasuki hari keempat, delegasi disuguhi dengan city tour ke berbagai ikon budaya dan sejarah, termasuk Jalan Tunjungan, Museum Siola, dan kawasan Kota Lama Surabaya. Perjalanan dilanjutkan hingga ke Pulau Madura untuk menikmati kuliner lokal Bebek Sinjay, memperkaya pengalaman budaya mahasiswa.
Lima hari tinggal di Surabaya sepertinya terasa singkat. Pada 9 Agustus 2025 menjadi hari terakhir delegasi UNIMAS di STIESIA Surabaya. Setelah lima hari penuh menjalani pembelajaran, interaksi, dan eksplorasi budaya, delegasi UNIMAS akhirnya meninggalkan Surabaya dengan kenangan indah dan hubungan yang telah terjalin erat.
Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis UNIMAS, Dr. Nur Constance Wah mengakui kunjungannya ke STIESIA Surabaya memberikan kenangan yang tak terlupa, pertemanan baru, dan pengalaman berharga. “Terima kasih, STIESIA, atas dukungannya dan menjadikan waktu kami selama di Surabaya menjadi sangat istimewa,” ucap Dr. Nur Constance.
Ketua STIESIA Surabaya, Prof. Dr. Nur Fadjrih Asyik, S.E., M.Si., Ak. CA menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya International Student Mobility Program dengan baik dan lancar. Prof. Nur Fadjrih kembali menekankan bahwa keberhasilan program ini menjadi salah satu langkah penting STIESIA untuk go international.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada Perpendiknas selaku badan hukum pengelola STIESIA, pimpinan, terutama Wakil Ketua III Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Triyonowati M.Si., Kabag Kerjasama Sulistyo Budi Utomo, BBA., M.A. Ec., Ph.D beserta seluruh tim yang telah bekerja mewujudkan kerjasama internasional dengan UNIMAS dalam tajuk International Student Mobility Program.
“Insya Allah STIESIA semakin sukses dan berdaya saing global,” ucap Prof. Nur Fadjrih.
Ketua Perpendiknas, Ibu Dra. Endang Dwi Retnani, M.Si., Ak. CA., juga bersyukur dengan lancarnya pelaksanaan acara kunjungan dosen dan mahasiswa internasional dari UNIMAS.
Terkait hal tersebut, Ketua Perpendiknas juga mengucapkan terima kasih kepada ketua dan seluruh pimpinan STIESIA beserta tim. Terima kasih juga disampaikan kepada Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Prof Dr Triyonowati M.Si, Kepala Bagian Kerjasama Bapak Sulistyo Budi Utomo BBA, M.A. Ec, Ph.D, dan jajaran Bagian Kemahasiswaan beserta seluruh panitia pendukung.
Penulis : Septian Bagas Anjasmara Riyanto Putra
Penyunting : Fathurrochman Al Aziz
Foto : Humas
